Lionel Messi menggiring bola di bawah pengawalan dua pemain Kroasia, sementara Sergio Aguero memperhatikan pada laga Piala Dunia 2018 antara Argentina vs Kroasia, Jumat dinihari.
Berita Terbaru – Hasil Argentina vs Kroasia, laga kedua Grup D Piala Dunia 2018 di Nizhny Novgorod Stadium pada Jumat (22/6) dinihari, usai dengan skor 0-3. Argentina di ambang tersisih!
Laga dimulai dengan satu peluang bagi Albiceleste. Menit ke-2, Nicolas Otamendi melepaskan satu umpan ke dalam kotak, tertuju ke Eduardo Salvio, tapi hanya berujung sepak pojok. Menit kelima hampir saja Kroasia mengejutkan. Lini belakang Argentina sepertinya tertidur. Ivan Perisic berhasil masuk ke dalam kotak dan mengirim umpan silang mendatar, beruntung Willy Caballero menepisnya keluar, hanya menjadi tendangan sudut.
Pening karena super penting
Ini merupakan pertandingan super penting bagi Argentina setelah mereka tampil mengecewakan di laga pertama Grup D, imbang 1-1 lawan Islandia pekan lalu. Sementara bagi Kroasia, mereka sebenarnya hanya perlu mengamankan hasil imbang setelah menang 2-0 atas Nigeria terakhir kali.
Peramal pertandingan terkenal dari BBC, Mark Lawrenson atau biasa dikenal sebagai Lawro, mengatakan laga akan berlangsung lebih terbuka, kedua tim saling bertukar serangan tapi miskin gol, usai dengan skor 1-0 saja untuk kemenangan Argentina.
Kedua belah pihak telah saling bertemu sebanyak empat kali di masa lalu. Argentina memimpin dengan satu kemenangan setelah menang 2 kali, seri satu, dan kalah satu kali.
Sudah menit 8, pertandingan ini berjalan sesuai prediksi, sibuk, cepat, kedua arah, tapi Kroasia terlihat lebih menjanjikan. Menit 9 satu pelanggaran dari Tagliafico, menginjak kaki Mario Mandzukic. Tapi wasit Ravshan Irmatov (Uzbekistan) tidak ingin memprovokasi situasi.
Menit 10 strategi bermain Kroasia terlihat jelas di sini. Umpan dari Luka Modric sampai ke Ivan Rakitic di sisi kiri dan dengan cepat ia mengirim umpan lambung silang ke kanan, ke arah Vrsaljko. Tapi sayang umpan berikutnya ke Madzukic terlalu lemah dan berhasil dicegat. Taktik hebat, sayang belum gol.
Menit 15 Albicleste mengoper bola ke sana ke mari. Tapi seperti lupa bahwa ada dua gawang di ujung lapangan. Mirip Arab Saudi kemarin. Menit 19 Javier Mascherano mengasari Modric dan terkena peringatan. Para pemain Amerika Selatan mengerubungi wasit dalam gaya yang kurang sportif. Mulai panas, saudara-saudara.
Menit 22 Marcos Acuna menembak dan bola terasa menakutkan, tapi mendesis di atas mistar gawang tim Vatreni. Belum gol. Menit 27 satu usaha membawa bola yang sangat berbahaya dari Sergio Aguero, sayang umpannya disia-siakan oleh Maximiliano Meza, hanya menerpa sisi gawang. Tampaknya pemain Manchester City itu diplot menjadi pengganti Lionel Messi di depan, memanfaatkan ruang kosong yang diciptakan dengan menarik sang striker Barcelona sedikit mundur.
Sudah menit 37. Argentina dominan dalam penguasaan bola, mencapai 54%. Tapi justru The Blazers yang berhasil mencatatkan dua tembakan on target sejauh ini, meski belum satu pun berubah menjadi gol.
Menit 39 kartu kuning pertama untuk Ante Rebic setelah menginjak Salvio. Tapi manajer Jorge Sampaoli di pinggir lapangan mendemonstrasikan layar televisi, minta wasit Ravshan Irmatov memberi kartu merah.
Pada masa injury time babak pertama, Modric berhasil mengirim umpan pantas ke dalam kotak, tapi Ante Rebic gagal mengendalikan diri, menembak terlalu keras di atas mistar.
Kesimpulan babak pertama. Kroasia lebih unggul. Mereka berhasil menguasai lini tengah dan tak pernah berhenti mencari cara untuk menyerang. Perisic, Modric, dan Rakitic semuanya tampil sempurna.
Bandingkan kinerja mereka dengan Aguero, Messi, dan Perez. Mereka hampir tak pernah bisa menyentuh bola dan ketika mereka pun akhirnya bisa, tak banyak yang bisa dilakukan. Aguero bahkan tak satu kali pun sempat menyentuh bola dalam 21 menit terakhir paruh pertama. Menarik untuk mengamati adaptasi yang akan dilakukan Albiceleste pada babak kedua.
Halaman selanjutnya..


